Pura Tanah Lot jadi destinasi wisata favorit di Bali yang wajib untuk dikunjungi. Berikut keindahan, lokasi dan sejarah Pura Tanah Lot
Pura Tanah Lot jadi destinasi wisata favorit di bali karena keindahan dan keunikannya. Pura ini jadi ikon Pulau Bali dan merupakan Pura yang penting untuk umat Hindu di Bali.
Pura Tanah Lot berada di bibir pantai di atas karang yang besar. Jika laut sedang surut, pengunjung bisa menginjakan kaki didekat pura yang disucikan oleh umat Hindu Bali itu. Karena lokasinya yang berada di pesisir pantai, di sekitar tanah lot terdapat gua kecil jadi jadi tempat ular jinak yang konon merupakan hewan milik dewa untuk menjaga Tanah Lot agar tetap suci.
Wisatawan berbondong - bondong berdatangan ke tanah lot, selain karena keindahannya wisata ini terkenal dengan kekentalan budaya serta aspek religius yang melekat sejak dulu.
Keindahan dan Keunikan Pura Tanah Lot
Keindahan dan keunikan Pura Tanah Lot tak akan ditemui di tempat lainnya. Hal ini karena terdapat dua Pura yang berada di atas baru karang di tengah pantai.
Jika kamu datang pada saat laut sedang pasang, kamu akan melihat pura tersebut seakan mengambang di atas laut. Namun kamu datang saat lautan sedang surut, kamu akan melihat pura besar yang berada di atas batu karang.
Tak hanya terkenal dengan wisata yang kental dengan nilai spriritual dan budaya, pura ini jadi spot terbaik di Bali untuk menikmati sunset di sore hari. Saat sore hari, langit mulai berubah menjadi kuning keemasan dengan panorama pura di tengah pantai serta deburan ombak yang tenang.
Selain itu, kamu bisa menikmati suara deburan ombak yang menghantam batu karang di sekitar area Tanah Lot. Namun area Tanah Lot tidak bisa digunakan untuk berenang karena terdapat batu karang pada sisi pantainya.
Keunikan lain di Tanah Lot adalah adanya gua kecil disekitar area Tanah Lot yang jadi tempat bersemayamnya para ular suci. Meskipun ular merupakan ular paling berbahaya bahkan melebihi ular kobra, namun ular ini tidak akan menyerang pengunjung.
Bahkan para pengunjung bisa mengelus ular ini dengan dampingan dari penjaga. Bahkan pengunjung bisa sekalian melakukan perimintaan saat mengelus ular tersebut.
Gambar Pura Tanah Lot
sunset pura tanah lot
Sejarah Tanah Lot
Sejarah Tanah Lot melibatkan legenda di abad ke-15 yaitu Bhagawan Dang Hyang Nirata atau Dang Hyang Dwijendra yang saat itu melakukan misi untuk menyebarkan agama Hindu dari jawa ke Pulau Bali.
Misi Dang Hyang berjalan dengan baik karena Raja Dalem Waturenggong yang merupakan pemimpin pulau Bali saat itu menyambut kedatangannya dengan baik.
Singkat cerita Dang Hyang memutuskan menjadikan desa Braban tempat untuk lokasi pura suci untuk dewa laut. Namun misi Dang Hyang ditentang oleh Bendesa Braban Sakti yang jadi pimpinan di desa tersebut.
Beberapa upaya Bendesa Braban Sakti mencoba mengusir Dang Hyang dari tempat meditasinya yang berada di atas batu karang yang menyerupai burung beo.
Namun karena kesaktiannya, Dang Hyang kemudian memindahkannya ke tengan pantai menggunakan kekuatan spiritual. Batu kara tersebut dinamakan Tanah Lot yang artinya batu karang di tengah laut.
Lokasi Pura Tanah Lot
Pura ini berada di kabupaten Tabanan, tepatnya di Desa Beraban Kecamatan Kediri atau sekitar 13 km dari pusat kota Tabanan. Jika kamu berada di Denpasar, kamu harus menempuh perjalanan sekitar 1 jam.
Nah untuk kamu yang ingin mengunjungi ke Tanah Lot, kamu bisa menggunakan jasa open trip dari tripbali.xyz yang menyediakan penyewaan mobil juga.
Penulis 
